STIKES Kusuma Husada Surakarta Kembali Jalin Kerja Sama MOU Bersama Rumah Sakit Jen-Air Hospital Tai Chung Taiwan

Solo – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada Surakarta atau STIKES Kusuma Husada Surakarta setelah kemarin berhasil menjalin kerja sama MOU dan MOA dengan Universitas CCH Taiwan, kini STIKES Kusuma Husada Surakarta kembali berhasil melakukan kerja sama MOU dengan Rumah Sakit yang berada di negara Taiwan yaitu JEN-AIR Hospital Daili TaiChung Taiwan. Kepastian ini didapatkan melalui wawancara dengan Ketua STIKES Kusuma Husada Surakarta yaitu “Wahyu Rima Agustin,S.Kep.,Ns,M.Kep” melalui via pesan digital whats up bahwa STIKES Kusuma Husada Surakarta telah resmi menjalin kerja sama dengan Rumah Sakit JEN AIR Hospital Taichung Taiwan.

"Ketua STIKES Kusuma Husada Surakarta Bersama Direktur Rumah Sakit JEN AIR Hospital Taiwan Berfoto Bersama Setelah Penandatanganan MOU"

Adapun MOU nota kesepakatan yang sudah disepakati antara STIKES Kusuma Husada Surakarta dan Rumah Sakit JEN AIR Hospital Taichung Taiwan adalah Rumah Sakit Jen Air Hospital akan menerima mahasiswa praktikan D3 Keperawatan dan D3 Kebidanan serta juga memberikan masa magang yang diberikan fasilitas dalam kerja sama MOU tersebut. Dalam nota kesepakatan juga menyatakan bahwa mahasiswa STIKES Kusuma Husada Surakarta yang dinilai bagus akan bisa direkomendasikan untuk diterima bisa bekerja di Rumah Sakit Jen Air Hospital Taichung Taiwan.

“Alhamdulillah mas kita kembali menyepakati nota kesepakatan MOU dengan Rumah Sakit JEN AIR Hospital Taichung Taiwan bahwa kini mahasiswa D3 Keperawatan dan D3 Kebidanan kini bisa mengikuti praktik klinik di Rumah Sakit tersebut serta juga akan difasilitasi magang disana”, Ucap Rima kepada Media Online. Jumat (08/03/2019).

            Setelah menjalin kerja sama MOU dengan Rumah Sakit JEN AIR Tai-Chung Taiwan rencananya Team STIKES Kusuma Husada Surakarta akan melakukan agenda tour selanjutnya yaitu menjalin kerja sama Rumah Sakit yang berada di Taiwan yang lain dan mengunjungi Panti Jompo yang berada dinegara Taiwan serta mengunjungi produksi pembuatan Cokelat dinegara Taiwan. *Red

Prodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta Adakan Pembekalan Akreditasi

Solo – Prodi D3 Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada Surakarta pada tanggal 7 Maret – 8 Maret 2019 mengadakan acara pembekalan untuk akreditasi prodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta bertempat di Hotel Grand HAP Surakarta. Dalam hal ini dari pihak prodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta menggandeng salah satu pakar Universitas Indonesia untuk memberikan masukan untuk akreditasi prodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta.

"Sesi Foto Bersama Dalam Acara Pembekalan Akreditasi prodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta"

Dalam acara tersebut masing – masing standart 1 – 7 melakukan presentasi dalam memantapkan langkah untuk maju dalam upload borang Akreditasi prodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta tersebut. Dalam acara yang bertempat dihotel Grand HAP selain pimpinan STIKES Kusuma Husada Surakarta dari Puket 1,2 dan 3 juga dihadiri juga seluruh dosen D3 Keperawatan beserta seluruh jajaran pimpinan kaprodi dan sekprodi D3 Keperawatan. Selain itu juga pimpinan dari BAAK, BAUK dan lini yang lainnya seperti perpustakaan juga tampak hadir dalam acara tersebut.

"Team Standart 5 Akreditasi STIKES Kusuma Husada Surakarta Ketika Berfoto Bersama di Hotel Grand HAP Surakarta"

Kaprodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta yaitu “Meri Oktariani,S.Kep.,Ns.,M.Kep” dalam sesi penutupan acara tersebut menyampaikan bahwa target untuk akreditasi prodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta ini adalah mendapatkan nilai Akreditasi “A”. “Alhamdulillah hingga detik ini kita masih diberi semangat untuk menyelesaikan akreditasi ini, untuk target sendiri dalam akreditasi besok adalah kita tidak main – main karena kita menargetkan supaya nilai akreditasi kita adalah mendapatkan nilai “A”, Ucap Meri kepada wartawan Media Online. Jumat (08/03/2019). *Red

STIKES Kusuma Husada Surakarta Resmi Go International MOU Dengan Universitas Taiwan

Solo – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada Surakarta akhirnya resmi menanda tangani menjalin kerja sama MOU dan MOA dengan universitas CCH Taiwan. Hal ini resmi didapatkan setelah team dari STIKES Kusuma Husada Surakarta yang terdiri dari Ketua STIKES Kusuma Husada Surakarta yaitu “Wahyu Rima Agustin,S.Kep.,Ns.,M.Kep”,  dosen Keperawatan “Kartina,S.Kep.,Ns.,MAN” beserta mahasiswa dari prodi S1 transfer Keperawatan, S1 reguler Keperawatan dan mahasiswa D3 Keperawatan berangkat ke negara Taiwan untuk melakukan International Practice Experience ke Universitas CCH Taiwan.

"Ketua STIKES Kusuma Husada Surakarta dan Direktur Universitas CCH Taiwan Berfoto Bersama Setelah Menanda tangani MOU serta MOA di Negara Taiwan"

Team dari STIKES Kusuma Husada Surakarta tepatnya pada tanggal 5 Maret 2019 menjadi hari bersejarah dikarenakan pada tanggal tersebut bertempat di Universitas CCH Taiwan telah disepakati dan ditanda tangani kerja sama secara resmi MOU dan MOA bersama Universitas CCH Taiwan dengan kesepakatan yaitu bahwa dari pihak CCH Taiwan menerima mahasiswa praktikan dari prodi Sarjana dan profesi Kebidanan, Sarjana Gizi, Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners. Yang kedua bahwa kedua belah pihak akan bekerja sama dalam bidang penelitian dan akan saling mengadakan Expert Class dan Seminar Organizing.

"Team STIKES Kusuma Husada Surakarta Yang Berangkat Ke Negara Taiwan"

Ketua STIKES Kusuma Husada Surakarta dalam sesi wawancara melalui via whats up dari negara Taiwan menyampaikan bahwa setelah sukses berhasil melakukan kerja sama MOU dengan Universitas CCH Taiwan untuk keesokan harinya akan melakukan kerja sama kembali dengan Rumah Sakit Thai Chung di Taiwan dan beberapa Rumah Sakit Taiwan yang sudah ditargetkan. “Alhamdulillah hari ini adalah hari yang bersejarah bagi STIKES Kusuma Husada Surakarta dikarenakan kita berhasil menjalin kerja sama MOU dan MOA dengan Universitas CCH taiwan, setelah ini besok kita akan menjalin kerja sama dengan beberapa Rumah Sakit yang berada di Taiwan yang salah satunya adalah Rumah Sakit Thai Chung yang berada dinegara Taiwan”, Ucap Rima kepada wartawan Media Online. Rabu (05/03/2019). *Red

STIKES Kusuma Husada Surakarta Mengadakan Pelatihan PreceptorShip Bekerja Sama Dengan Rumah Sakit Ortopedi Surakarta

Solo – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada Surakarta bekerja sama dengan Rumah Sakit Orthopedi Prof Soeharso Surakarta tepatnya pada tanggal 28 Februari 2019 mengadakan pelatihan preceptorship bertempat di Ruang Diklat Lantai 3 Rumah Sakit Prof Soeharso Surakarta. Dalam pelatihan preceptorship tersebut pihak panitia Pelatihan preceptorship mendatangkan pakar dalam bidang preceptorship yaitu “Moh Affandi,S.Kep.,Ns.,MAN” salah satu dosen dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang juga sedang menempuh pendidikan S3 di negeri Taiwan. Sedangkan pembicara kedua adalah “Erlina Windyastuti,S.Kep.,Ns.,M.Kep” dosen dari STIKES Kusuma Husada Surakarta yang memberikan materi “Feedback Pendidikan Klinik” dan “Role model dalam pendidikan klinik”.

 

"Prosesi Pemberian Vandel Kepada Pembicara Pelatihan Preceptorship"

Dalam acara tersebut pembukaan dibuka oleh dr. Savil Rudiharto Hendroyogi.,Sp. Radiologi.MM mewakili Rumah Sakit orthopedi Surakarta dan dari pihak STIKES Kusuma Husada Surakarta diwakili selaku ketua panitia “Meri Oktariani,S.Kep.,Ns.,M.Kep”. Dalam sambutannya dokter Savil meminta kepada seluruh stakeholder kesehatan supaya meningkatkan pelayanan kesehatan supaya tidak kalah dengan pelayanan diluar negeri terutama di negara Singapore.

 

"Seluruh Peserta, Panitia dan Pembicara Berkumpul Berfoto Bersama Dalam Pelatihan Preceptorship"

 

"Ketua Panitia Peltaihan Preceptorship Meri Oktariani Ketika Memberikan Sambutan Dalam Pelatihan Preceptorship"

 

Sedangkan dalam sambutannya Ketua Panitia acara yaitu “Meri Oktariani” menyampaikan bahwa semoga dengan pelatihan preceptorship ini bisa meningkatkan kwalitas pembimbingan terhadap mahasiswa dan menyeleraskan persepsi antara Preceptor Klinik dan Preceptor Akademik. “Alhamdulillah STIKES Kusuma Husada Surakarta bisa menyelenggarakan pelatihan preceptorship yang bekerja sama dengan Rumah Sakit Orthopedi Prof Soeharso Surakarta, semoga dengan diadakan pelatihan preceptorship ini bisa meningkatkan kwalitas bimbingan terhadap mahasiswa yang menjalani praktik klinik keperawatan di Rumah Sakit juga bisa menyelaraskan persepsi antara preceptor klinik dan preceptor akademik”, Ucap Meri dalam sambutannya dalam acara Pelatihan Preceptorship. Kamis (28/02/2019).

Dalam pelatihan preceptorship tersebut diikuti kurang lebih sebanyak 46 peserta yang terdiri dari preceptor klinik dari berbagai bangsal di Rumah Sakit orthopedi Prof Soeharso Surakarta dan dosen dari STIKES Kusuma Husada Surakarta. Sedangkan pelatihan preceptorship ini sendiri diadakan selama 2 hari dari tanggal 28 Februari – 1 Maret 2019. *Red

Kaprodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta Menjadi Pembicara Seminar Nasional IKMA KESMAS UNS Surakarta

Solo – Kaprodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta yaitu “Meri Oktariani.,S.Kep.,Ns.,M.Kep” tepatnya besok tanggal 31 maret 2019 akan menjadi pembicara seminar nasional yang diadakan IKMA Kesmas UNS Surakarta bertempat di Aula Rumah Sakit Jiwa Surakarta. Seminar Nasional tersebut mengambil tema tentang management keperawatan berjudul “Timbang Terima Dengan Metode SBAR”. Metode SBAR sendiri adalah Situation Bacground Asessment Recomendation. Berita ini didapatkan dari sekertaris IKMA KESMAS yaitu “Aris Widiyanto” yang menyampaikan bahwa acara seminar nasional IKMA KESMA akan mendatangkan pembicara dalam bidang management keperawatan dari STIKES Kusuma Husada Surakarta.

"Seminar Nasional IKMA KESMAS Yang Akan Diadakan Di Aula Rumah Sakit Jiwa Surakarta"

“Iyaa mas, untuk seminar nasional IKMA Kesmas besok tanggal 31 Maret 2019 akan diselenggarakan di Aula Rumah Sakit Jiwa Surakarta dengan pembicara ibu Meri Oktariani dari STIKES Kusuma Husada Surakarta yang mempunyai spesialisasi dalam bidang management keperawatan yang akan membahas tentang management keperawatan tentang metode SBAR”,Ucap Aris Widi kepada media. Sabtu (23/02/2019)

Selain pembicara dari dosen STIKES Kusuma Husada Surakarta acara seminar nasional tersebut juga akan menghadirkan Profesor dr Bhisma Murti.,MSc.MPH.,Phd selaku kaprodi S2 Kesehatan Masyarakat UNS Surakarta, Suminanto.,S.Kep.,Ns ketua DPD PPNI Surakarta dan Rina Tri Handayani.,S.Kep.,Ns.,M.Si sebagai moderator acara seminar nasional.

Humas Acara seminar nasional yaitu “Prima Trisna Aji” menyampaikan bahwa untuk saat ini dari quota 700 peserta seminar nasional untuk saat ini sudah terisi kurang lebih sebanyak 300 peserta dan belum tambahan dari peserta luar kota. “Iya mas untuk peserta seminar sudah inden jauh – jauh hari sebanyak 300 peserta dan kemungkinan seperti biasanya sebulan sebelum acara sudah penuh full dikarenakan banyak sekali antuasias yang ingin mengikuti acara seminar nasional tersebut selain sertifikat barcode PPNI tetapi juga ilmu yang didapatkan”, Ucap Prima kepada media online. Sabtu (23/02/2019).

Sedangkan ketua IKMA Kesmas “Joko Tri Atmojo” juga mengemukakan bahwa dalam acara seminar tersebut adalah agenda rutin yang diadakan oleh IKMA KESMA UNS Surakarta yang bertujuan untuk memajukan ilmu pengetahuan bagi kesehatan dan meng-upgrade ilmu kesehatan baik ilmu keperawatan, ilmu kedokteran dan ilmu kesehatan masyarakat. *Red

Prodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta Sukses Menggelar Pelatihan BTCLS 119 Gelombang Kedua

Solo – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada Surakarta prodi D3 keperawatan pada tanggal 14 Februari 2019 – 17 Februari 2019 sukses menyelenggarakan pelatihan Gawat Darurat 119 bagi mahasiswa D3 Keperawatan semester akhir. Dalam acara tersebut diikuti kurang lebih sebanyak 106 peserta pelatihan BTCLS gelombang pertama yang 3 peserta diantaranya adalah dari Harapan Bangsa. Dalam pembukaannya kaprodi D3 Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta yaitu “Meri Oktariani,S.Kep.,Ns.,M.Kep” menyampaikan bahwa kurang lebih selama 4 hari peserta pelatihan gawat darurat BTCLS akan diglembeng tentang ilmu gawat darurat di kampus 2 STIKES Kusuma Husada Surakarta dan akan mendapatkan ilmu terkait penanganan pasien yang mengalami kondisi gawat darurat emergency.

"Kaprodi D3 Keperawatan Meri Oktariani memberikan Penghargaan 3 Peserta Terbaik"

"Sekprodi D3 Keperawatan Erlina Widyastuti Ketika Memberikan Penghargaan 3 Peserta Terbaik"

“Iyaa mas untuk peserta pelatihan BTCLS kami selama 4 hari akan digembleng oleh team instruktur 119 bertempat dikampus 2 STIKES Kusuma Husada Surakarta dari tahapan dasar basic perawat Gawat Darurat hingga simulasi akhir bencana massal”, Ucap Meri Oktariani kepada wartawan Media Officer STIKESKH. Minggu (17/02/2019)

"Sesi Foto Bersama Penutupan Pelatihan BTCLS 119 Gelombang Kedua"

Dalam pelaksanaan pelatihan BTCLS 119 sendiri dimulai dengan proses pre-test yang diikuti seluruh peserta kemudian selanjutnya diberikan ilmu pembelajaran teori selama dua hari dan kemudian diberikan pelatihan praktek dari initial asesment, Code Blue, Balut Bidai, Evakuasi, EKG, RJP dan diakhir pelatihan diakhiri dengan proses simulasi dalam keadaan bencana massal. Iqbal salah satu admin dari Instruktur BTCLS 119 mengatakan bahwa untuk pelatihan pada gelombang pertama ini dinyatakan lulus semua baik ujian teori, ujian praktek dan ujian simulasi dengan bagus. “Alhamdulillah mas untuk proses pelatihan BTCLS 119 ini sangat sukses dan lancar serta semua peserta dinyatakan lulus semua dari ujian teori, ujian praktek hingga ujian teori”, Ucap admin Instruktur 119 BTCLS kepada wartawan STIKESKH. Minggu (17/02/2019).

Selanjutnya setelah selesai menjalani pelatihan BTCLS 119 para mahasiswa prodi D3 Keperawatan STIKES Mambaul Ulum Surakarta akan menjalani praktek klinik keperawatan untuk KTI yang akan diselenggarakan di Rumah Sakit Pendidikan baik diwilayah eks Karisedenan Surakarta dan Rumah Sakit Luar Kota Solo. *Red

STIKES Kusuma Husada Surakarta Sukses Menggelar International Confrence di Graha Saba Buwana Solo

Solo – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada Surakarta pada tanggal 07 Februari 2019 sukses menggelar Seminar Internasional bertempat di gedung Graha Saba Buwana Surakarta. Dalam seminar tersebut menghadirkan pembicara seminar dari luar negeri yang expert dalam bidang penelitian. Kurang lebih sebanyak 1000 peserta memadati seminar international STIKES Kusuma Husada Surakarta tersebut. Dalam acara tersebut dibuka dengan tarian pembuka tradisional dari mahasiswa STIKES Kusuma Husada Surakarta yang kemudian dilanjutkan pembukaan oleh Ketua STIKES Kusuma Husada Surakarta yaitu “Wahyu Rima Agustin,S.Kep.,Ns.,M.Kep”.

"Profesor Yueh Ketika Mengisi acara Seminar Internasional di Graha Saba Buwana Solo"

Setelah acara pembukaan kemudian dilanjutkan dengan inti acara seminar international yang menghadirkan Profesor Yueh Juen Hwu dari Universitas Of Science and Tekhnologi Taiwan, Profesor Feng Yu Lin (Overseas Chinese University), Professor Shamrit Khitipayak (Mahidol University) dan Profesor Yatti Afiyanti (Universitas Indonesia). Dalam seminar tersebut para pakar expert didalam penelitian masing – masing membedah secara tuntas bagaimana riset penelitian itu sendiri.

"Nampak Peserta Seminar Memenuhi Acara Seminar Internasional"

"Nampak Professor Yatti dari Universitas Indonesia Sedang Berbincang Dengan Moderator"

Salah satu panitia yang diwawancarai yaitu “Dedep” menyampaikan bahwa acara seminar internasional tersebut adalah acara yang dilaksanakan oleh STIKES Kusuma Husada Surakarta yang juga menggandeng kerja sama dengan Universitas di Luar Negeri yang sangat expert dalam bidangnya. “Iya mas, alhamdulillah untuk acara hari ini sangat luar biasa sukses karena selain dipadati oleh peserta juga diisi oleh pembicara yang sangat expert didalam bidangnya baik dari Indonesia maupun dari luar negeri”, Ucap Dedep kepada wartawan STIKESKH. Minggu (09/02/2019). *Red